Sahabat HNI yang di sayang Allah...
Kadang ketika kita menghadapi masalah yg kita pandang demikian Buesaar..
Pikiran kita langsung terfokus pd ikhtiar2 INSTANT agar masalah kita cepat teratasi.
Jual aset kita, atau merayu rayu pinjam dana besar pd Saudara, Kerabat atau teman yg kita pandang bisa menyelesaikan masalah dg cepatnya
Kadang kita memandang sebelah mata, IKHTIAR SEDERHANA, kita anggap sepele. Bahkan ogah melakukannya, krn pandangan kita, ngga cocok, nyelesaikan masalah yg segede gajah, dg uang recehan 30 rb. Mana bisa kelaaar?
Tahukah Sahabat...
Allah sudah megajarkan pd kita jauh2 hari, dg kekasih Allah, yaitu Bunda Maryam
Bunda Maryam, seorang perempuan, melahirkan seorang diri di tmp tersembunyi. Ketika Bunda Maryam perlu asupan u memulihkan tenaga setelah melahirkan dan memohon pd Allah agar menurunkan makanan, maka Allah menyuruh Bunda Maryam u menggoyang2kan pohon kurma.
Sahabat, pohon kurma mirip2 dg pohon kelapa. Andai laki2 kekar pun tak kan bisa menjatuhkan buah kurma dg cara menggoyang2kannya.
Namun, itulah syarat Ikhtiar yg hrs Bunda Maryam lakukan u mdpt makanan.
Walau ia kekasih Allah, Allah tetap mengajarkan agar ada ikhtiar sbg sebab turunnya rizqi. Walau ikhtiar yg di lakukan amat sepele.
Mungkin Bunda Maryam, hanya memegangi pohon kurma sambil berdoa pd Allah
Apalah daya seorang perempuan, sehabis melahirkan pula. Kita memandangnya seperti sebuah kemustahilan. Namun ketika ia mengerjakan ikhtiar tadi, maka berguguranlah buah2 kurma ke dekat dirinya.
Sahabat...
Masalah kita yg kita anggap teramaaaat buesaaar. Sejatinya adl amat sgt sepele di hadapan Allah.
Amat sangat mudah bagi Allah u memberi jalan keluarnya. Namun semuanya perlu ikhtiar. Tidak bisa, kita hanya berpangku tangan menyelesaikannya.
Harus ada Ikhtiar yg kita lakukan scr SERIUS walau ikhtiar tadi kelihatan amat sgt sepele.
Menyelesaikan hutang ratusan juta, dg ngajak gabung di HNI 30 rb, mungkin d pandang amat sgt mustahil bg sebagian org. Namun jika kita lakukan dg sungguh2 dan sgt serius, banyak yg membuktikan, bisa menyelesaikannya dg cepat, bahkan bisa kemudian berangkat haji dan memgumrohkan mitra2nya...
Banyak leader besar HNI yg sudah membuktikannya.
Giliran Anda, apakah akan tetap bertahan dg ikhtiar yg sederhana, namun serius melakukannya? ataukah pasrah berpangku tangan, melewati hari yg terus berganti?
SUKSES ADALAH PILIHAN
Labels
- Alquran (1)
- Carnocap (1)
- egm (1)
- Ekstra Food (1)
- Herbal (1)
- HNI (1)
- HPAINDONESIA (6)
- Janna Tea (1)
- Kecantikan (6)
- Kopi HNI (2)
- Kuliah Herba (4)
- Lansia (1)
- MHS (1)
- motivasi hpai (11)
- Panduan Aplikasi Promol (2)
- Pegagan (1)
- Ramadhan (1)
- Spirulina (1)
- Testimoni (4)
- Tip sukses (5)
- Tips Sehat Herba (12)
- zaitun (2)
Search This Blog
Friday, October 18, 2019
Friday, October 11, 2019
Yang harus diperhatikan saat berdagang
2 hal yang harus diperhatikan saat berdagang
1. Harus Halal Zatnya
2. Dari sisi Cara Dan Sistem Bisnisnya
1. Harus Halal Zatnya
Pastikan produk bukan Zat yang Haram atau Barang-barang yang memiliki unsur Haram. Produk HNI semuanya sudah terjamin kehalalannya dan sudah punya Team Khusus dari Management semuanya orang-orang Muslim yang faham di bidangnya.
Pastikan produk yang diproduksi dan di distribusikan terbuat dari zat-zat yang Halal . Bukan dari zat-zat yang haram. HNI sudah jelas pabriknya, semua pekerjanya muslim dan diproduksi dengan cara islami bersuci berwudhu dan alunan murotal Qur'an sambil berdzikir.
Untuk memastikannya semua produknya halal dan sistemnya serahkan kepada lembaga yang berkompeten (yang bertanggung jawab) yaitu MUI dan DSN.
HNI memiliki Dewan Syariah untuk memastikan halal haram dalam sistem bisnisnya.
Halal Haram zat yang terdapat di suatu produk di tentukan Oleh Lembaga Resmi dari pemerintah yaitu MUI dan BPOM.
2. Dari sisi Cara Dan Sistem Bisnisnya
Halal dan haram bukan cuma dari zat yang terkandung dalam barang yang diperjual belikan...
tetapi juga caranya:
Sistem tidak diperbolehkan
- Tidak boleh ada Riba. Tidak boleh ada unsur menipu, dzolim. Riba adalah Bunga atau melebihkan dari jumlah Pokok.
- Tidak boleh ada unsur Ghoror. Ghoror adalah adanya unsur penipuan yang dapat merugikan orang lain atau mitra di bawahnya,
- Tidak ada Unsur Dhoror. Dhoror adalah transaksi yang dapat membahayakan orang lain atau bisa membuat mudhorot kepada orang yg membelinya (hal yg dilarang)
disampaikan oleh DR.Mawardi pada HBC Cileungsi
Wednesday, October 9, 2019
APA YANG KITA PIKIRKAN ITULAH YANG AKAN TERJADI
HADITS
Suatu hari, Rasulullaah shallallahu alaihi wa sallam menjenguk seseorang yang sedang sakit demam,Beliau menghibur dan membesar kan hati orang tersebut,
Beliau bersabda,
" Semoga penyakitmu ini menjadi penghapus dosamu".
Orang tua itu menjawab,
"Tapi ini adalah demam yang mendidih, yang jika menimpa orangtua yang sudah renta, bisa menyeretnya ke lubang kubur".
Mendengar keluhan orang itu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda :
Kalau demikian anggapanmu, maka akan begitulah jadinya.
(HR. Ibnu Majah)
Sungguh indah apa yang disabdakan Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam.
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam juga bersabda :
" Barangsiapa yang ridha, maka keridhaan itu untuknya, barangsiapa mengeluh, maka keluhan itu akan menjadi miliknya "
(HR. at-Tirmidzi)
Beliau shallallahu alaihi wa sallam juga bersabda :
"Salah satu kebahagiaan seseorang adalah keridhaannya menerima keputusan ALLAH."
(HR. Ahmad)
PELAJARAN.
Jika kita memikirkan bahagia, maka kita akan bahagia.
Jika kita berpikiran sedih, maka kita menjadi sedih.
Jika kita berpikiran gagal, kita menjadi gagal.
Jika kita berpikiran sukses, maka kita niscaya sukses.
Jika kita berpikiran sakit, kita juga menjadi sakit.
Jika kita berpikiran sehat, maka kita pun akan sehat.
Inilah, The Law of Attraction Hukum Tarik-menarik,
merupakan Sunnatullaah yang berlaku di alam semesta
You are what you think
(Anda adalah apa yang Anda pikirkan).
Maka
Selalulah berpikir yang positif
dan jangan pernah biarkan pikiran negatif membelenggu otak dan kehidupan kita.
Jadi tetap semangat dan jangan pernah putus asa pada keadaan apapun.
Tugas kita hanya 2, yaitu :
Berusaha optimal dan berdoa.
Sedangkan selanjutnya itu Kuasa Allah Subhanahu wa ta'ala .
Nabi shallallahu alaihi shallallahu alaihi wa sallam bersabda :
"Ketika seorang hamba berkata,
Laa Hawula wa Laa Quwwata Illaa Billaah,
maka Allah ta'ala berfirman,
Lihatlah (hai para malaikat), orang ini telah menyerahkan urusannya kepadaKu".
(HR. Ahmad).
Jadi biasakan diri kita berfikir yang baik, berkata yang baik, bertindaklah yang baik, dan Insyaa Allah yang datang juga yang baik- baik
Demikianlah nasehat singkat ini untuk diri saya dan kita semua, semoga bermanfaat bagi kita semua dalam mengarungi kehidupan di dunia ini dan meraih kebahagiaan di akhirat.
Subscribe to:
Posts (Atom)
Bisnis Bersama HNI
Bisnis Bersama HNI Merupakan sebuah kebiasaan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, dimana hal itu bisa menjadikan kita memiliki sebuah bisn...
-
Sebaik-baik Kalian adalah Orang yang Mempelajari Al-quran dan Mengajarkannya Hadits Bukhari 4639 حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ مِنْهَال...